TARGET24JAMNEWS.COM | MEDAN — Komunitas KsH ( Kita sahabat Hasyim ) mengadakan seminar Anti Narkoba, di Aula Yayasan Buddhi Bodhi Citta , di aula Perguruan Buddhis Boddhicitta, Jalan Selam No. 39-41, Medan, Sabtu (4/8) siang.
Yang menjadi thema seminar tersebut adalah ; “Melahirkan Generasi Muda Penerus Bangsa Tanpa Narkoba dalam Semangat Nasionalisme Indonesia”.
Ketua Panitia Boby Lim dalam sambutannya mengatakan bahwa nasionalisme harus ditanamkan bagi generasi kita mulai dari sekarang.
“Nasionalisme kita harus kuat dalam hal menolak narkoba masuk ke Indonesia, karena narkobalah yang menjajah kita sekarang ini. Untuk itu marilah kita bersama sama menolak narkoba itu dalam diri kita teman dan keluarga kita,” tegasnya.

Senada dengan Ketua KsH, Hansen,SE., juga menghimbau kepada siswa siswi yang hadir sebagai peserta agar menjauhi narkoba.
“Jangan pernah coba-coba memakai Narkoba, karena Narkoba merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata aktivis sosial ini.
Selanjutnya Pembina KsH, Hasyim, SE sekaligus anggota DPRD Kota Medan dan Ketua PDI Perjuangan Kota Medan sangat mengapresiasi aseminar tersebut dan berterimakasih kepada Ketua KsH dan kepada Yayasan Buddhis Boddhicitta yang telah bekerjasama dan memberi tempat dalam pelaksanaan acara ini. Begitu juga kepada sponsorship yang telah ikut berpatisipasi dalam acara ini.

Hasyim berharap bahwa kota Medan diminta segera membentuk BNN. Hal itu telah disampaikan kepada Pemko Medan dalam hal ini adalah Walikota Medan, memgingat Narkoba adalah musuh bersama.
Selanjutnya Ketua BNN – SUMUT yang diwakili oleh Hendrik Lira juga sangat mengapresiasi acara ini, dan berharap acara seperti ini bisa dilanjutkan di sekolah-sekolah yang ada dikota Medan. Kemudian dia mengharapkan agar siswa siswi mengejar prestasi dan tolak narkoba dilingkungan sekolah.
Sementara itu, Rudianto Tan, Kepala Sekolah SMU Buddhis Boddhicitta mengatakan Narkoba bukan masalah individu, sekarang sudah menjadi masalah bangsa. Jadi acara seperti ini harus kita gaungkan agar anak anak sekolah bisa mengerti bahaya narkoba itu.
Pantauan awak median, tampak siswa siswa yang hadir sekitar 421 orang, terlihat antusias mendengarkan penjelasan bahaya narkoba yang disampaikan oleh BNN – SUMUT dan beberapa narasumber lainnya.
Akhirnya acara ditutup sekira pukul 17.30 wib, dengan memberi piagam penghargaan kepada para sponsorship yang telah ikut berkontribusi dan kepada media partner yang telah mendukung acara. Penyerahan penghargaan itu diserahkan oleh Hasyim,SE selaku Pembina KsH. (RED/TINUS/ARVIAN).